Berita
Coffee Talk
Game

Judul baru dari game populer buatan Toge Productions, yaitu Coffee Talk, telah diumumkan. Setelah Hibiscus & Butterfly, Tokyo akan menjadi latar belakang baru dari Coffee Talk.
Bertajuk Coffee Talk Tokyo, game edisi terbaru dari simulator menyeduh kopi dan berbicara dari hati ke hati ini akan menghadirkan kehangatan, ketulusan, dan minuman lezat dari game sebelumnya ke kafe baru di Tokyo, tempat manusia dan yokai untuk berbagi cerita.
Coffee Talk Tokyo akan mengajak pemain untuk kembali ke meja kedai kopi yang tenang. Namun, meskipun suasananya sudah tidak asing, namun ada kisah baru yang dibawa oleh para pelanggan.
Ada Kenji, pekerja kantoran kappa yang berusaha mencari makna dan jalan masa depan setelah pensiun. Kemudian Vin, asisten barista yang menghadapi masa lalu yang kelam dan konsekuensi harian dari masa lalu. Dan Ayame, seorang gadis periang yang baru saja meninggal, berjuang untuk mencari makna dari kehidupan baru (setelah kematian).
Komposer untuk Coffee Talk dan Coffee Talk Episode 2, yaitu Andrew "AJ" Jeremi, kembali dengan lagu-lagu baru untuk menciptakan ambiance yang santai.
Di game ini, pemain tetap bisa menciptakan seni latte yang indah dengan mudah dengan menaburkan desain bubuk pada minuman pelanggan, lalu buat desain sendiri dengan menambahkan susu dan hiasan.
Berinteraksilah dengan para pelanggan di jejaring sosial Tomodachill. Pelajari lebih lanjut tentang kisah mereka, lalu bantu mereka dalam menemukan kebenaran yang dicari atau jalin hubungan yang dapat mengubah hidup.
Direncanakan rilis pada tahun 2025, Coffee Talk Tokyo versi PC sudah bisa dimasukkan ke dalam wishlist di Steam.
Coffee Talk Selanjutnya akan Hadirkan Tema Jepang

Judul baru dari game populer buatan Toge Productions, yaitu Coffee Talk, telah diumumkan. Setelah Hibiscus & Butterfly, Tokyo akan menjadi latar belakang baru dari Coffee Talk.
Bertajuk Coffee Talk Tokyo, game edisi terbaru dari simulator menyeduh kopi dan berbicara dari hati ke hati ini akan menghadirkan kehangatan, ketulusan, dan minuman lezat dari game sebelumnya ke kafe baru di Tokyo, tempat manusia dan yokai untuk berbagi cerita.
Coffee Talk Tokyo akan mengajak pemain untuk kembali ke meja kedai kopi yang tenang. Namun, meskipun suasananya sudah tidak asing, namun ada kisah baru yang dibawa oleh para pelanggan.
Ada Kenji, pekerja kantoran kappa yang berusaha mencari makna dan jalan masa depan setelah pensiun. Kemudian Vin, asisten barista yang menghadapi masa lalu yang kelam dan konsekuensi harian dari masa lalu. Dan Ayame, seorang gadis periang yang baru saja meninggal, berjuang untuk mencari makna dari kehidupan baru (setelah kematian).

Komposer untuk Coffee Talk dan Coffee Talk Episode 2, yaitu Andrew "AJ" Jeremi, kembali dengan lagu-lagu baru untuk menciptakan ambiance yang santai.
Di game ini, pemain tetap bisa menciptakan seni latte yang indah dengan mudah dengan menaburkan desain bubuk pada minuman pelanggan, lalu buat desain sendiri dengan menambahkan susu dan hiasan.
Berinteraksilah dengan para pelanggan di jejaring sosial Tomodachill. Pelajari lebih lanjut tentang kisah mereka, lalu bantu mereka dalam menemukan kebenaran yang dicari atau jalin hubungan yang dapat mengubah hidup.
Direncanakan rilis pada tahun 2025, Coffee Talk Tokyo versi PC sudah bisa dimasukkan ke dalam wishlist di Steam.
Kategori
Berita
Posting Komentar